Ramadan adalah bulan suci bagi umat Muslim, di mana mereka berpuasa dari matahari terbit hingga matahari terbenam. Selama waktu ini, penting bagi semua orang untuk merawat kulit mereka dengan lebih hati-hati. Dalam tulisan blog ini, kita akan membahas mengapa perawatan kulit selama Ramadan begitu penting dan bagaimana Anda dapat memastikan kulit Anda tetap sehat saat berpuasa.
Ramadan adalah bulan kesembilan dalam kalender Islam, di mana umat Muslim berpuasa dari fajar hingga senja. Ini adalah waktu refleksi spiritual dan pengendalian diri, serta kesempatan untuk memberikan sedekah.
Kata “Ramadan” berarti “terbakar” atau “terlalu panas,” yang merujuk pada betapa panasnya di beberapa bagian dunia selama periode ini – terutama jika Anda sedang berpuasa!
Ramadan diamati oleh umat Muslim di seluruh dunia, tetapi tanggal berubah berdasarkan di mana Anda tinggal
Dampak Ramadan pada kulit dapat dengan mudah terlihat dalam bentuk dehidrasi, kurang tidur dan stres. Selain faktor-faktor ini, ada juga perubahan dalam kebiasaan makan yang memiliki dampak pada kesehatan keseluruhan tubuh Anda.
Ada beberapa kesalahan perawatan kulit umum yang dilakukan orang selama Ramadan. Yang pertama adalah tidak minum cukup air. Air membantu menjaga kulit Anda terhidrasi dan kenyal, yang membuat lebih mudah bagi Anda untuk mengaplikasikan makeup. Jika Anda tidak minum cukup air, maka kulit Anda akan terlihat kering dan kusam – tidak ideal untuk mengenakan foundation!
Kesalahan umum lainnya adalah melewatkan pelembap setelah mencuci wajah di malam sebelum tidur atau di pagi hari sebelum mengaplikasikan makeup (jika Anda mengenakan). Pelembap setelah pembersihan membantu mengunci kelembapan sehingga tidak menguap sepanjang hari serta menjaga jerawat jauh dengan menutupi kotoran dan bakteri yang dapat menyumbat pori-pori.
Terakhir, jangan terlalu sering mengelupas kulit! Eksfoliasi menghilangkan sel-sel mati dari permukaan tubuh kita (termasuk wajah kita), tetapi terlalu banyak bisa berbahaya karena sel-sel mati yang sama membantu melindungi kita dari infeksi dengan bertindak seperti perisai kecil di sekitar yang sehat di bawah mereka – dan jika semuanya hilang maka tidak ada lagi yang melindungi kita dari semua kuman jahat yang mengintai kita sepanjang hari!